Rabu, 21 Oktober 2020
Senin, 19 Oktober 2020
VLOG_Pemanfaatan Fitur Edugame Pada Portal Rumah Belajar_Emanuel Begu
Pandemi tak kunjung
usai......
Pembelajaran haruslah tetap berjalan......
Guru inovatif, Guru berbagi dimana pandemi tak mudah memang
beradaptasi dengan kebiasaan baru. Keadaan yang tak pernah terbayang
sebelumnya. Bosan, penat, tentu tidak banyak inovasi pembelajaran yang dapat
diciptakan dalam mengelolah pembelajaran.
Merdeka belajarnya, rumah belajar portalnya, maju indonesia..
Akhirnya saya mengajak kita semua untuk mengunjungi Portal
Rumah Belajar yang dapat diakses gratis di belajar.kemdikbud.go.id
dan mengenalkan fitur edugame yang dapat
meningkatkan minat siswa untuk belajar matematika.
Akhirnya Belajar dimana saja,,,, kapan saja,,, dan dengan siapa saja,,,,,,!!!!!!
Selasa, 06 Oktober 2020
MOTIVASI DALAM MENGIKUTI SELEKSI DUTA RUMAH BELAJAR 2020
Setiap manusia
ingin jadi orang sukses. Hampir setiap orang punya cita-cita yang ingin diraih.
Langkah pertama yang bisa ditempuh adalah belajar. Meraih prestasi dan nilai
tinggi merupakan salah satu modal jadi orang sukses. Tak menutup kemungkinan
nilai bukanlah segalanya, namun dengan belajar wawasanmu akan terbuka luas.
Jangan pernah menyerah dengan keadaan apapun yang terjadi.
Keluarlah dari
zona nyaman, majulah untuk meraih mimpi indahmu. Sebab setiap orang berhak
punya impian. Sedangkan mimpi itu tidak bisa diraih dengan instan. Butuh
perjuangan ekstra untuk bisa meraihnya. Bahkan terkadang butuh pengorbanan saat
memperjuangkan mimpi. Coba bandingkan dengan orang yang sama sekali tidak punya
mimpi, mereka hanya duduk, tidur, dan sibuk dengan dunianya sendiri. Seakan tak
ada harapan dan bingung arah tujuan. Seolah mereka cepat puas dengan apa yang
sudah didapat.
Ada kalanya rasa
lelah saat proses belajar melanda. Semua itu lumrah adanya. Rasa kantuk, malas,
dan lebih tertarik dengan hal-hal lain, manusiawi namanya. Kamu bisa bercerita
pada orangtua mengenai permasalahan dan keluh kesahmu, karena orangtua adalah
guru pertama dari seorang anak. Berikut ini hal baik yang bisa kamu dapatkan
untuk mau belajar bersama portal rumah belajar besama Pusdatin Kemendikbud RI.
Portal rumah belajar sebagai
salah satu solusi untuk pembelajaran terintegrasi TIK sangat tepat digunakan
pada pendidikan 4.0. Agar Portal Rumah Belajar dapat tersosialisasikan sehingga
dapat dimanfaatkan oleh guru di seluruh Indonesia maka salah satu langkah yang
dilakukan oleh Pustekkom adalah memilih Duta Rumah Belajar di setiap provinsi.
Menjadi Duta Rumah Belajar memang tidak mudah, dibutuhkan perjuangan luar biasa
dan tahapan yang panjang hingga akhirnya dapat terpilih menjadi duta. Berikut
adalah kisah perjuangan penulis menjadi Duta Rumah Belajar.
Nama penulis adalah Emanuel Begu, di sekolah
para teman sejawat dan peserta didik menyapa dengan nama Pak Eman. Berawal dari
membaca sebuah postingan dari seorang guru hebat di sebuah media sosial pada
bulan Februari di tahun 2020 tentang rumah belajar, membuat penulis penasaran
dan membuka postingan tersebut. Tidak puas dengan itu saja, penulis juga
mencari informasi di internet tentang apa sebenarnya Rumah Belajar tersebut.
Setelah penulis mendapatkan informasi yang cukup valid dan detail, kemudian
penulis memberanikan diri untuk mendaftar menjadi Duta Rumah Belajar. Berselempang
duta tidaklah semudah apa yang kita lihat. Sahabat harus menaklukkan 4 Level
pada program PembaTIK ini.
ü Level Literasi : Level dimana peserta pembaTIK mengasah kompetensi melalui literasi baca melalui modul materi yang diberikan melalui LMS Pustekkom.
ü Level Implementasi : Level ini , mengajak perserta mengasah kemampuan untuk bisa membuat dan melakukan hal yang sudah dipelajari dalam modul
ü Level Kreasi : Peserta pembaTIK harus mampu mengkreasikan ilmu yang didapat dalam wujud karya berupa Vidio pembelajaran dan praktik praktik baik pembelajaran TIK lainnya.
ü Level Berbagi : Pada level ini, inilah hakikat pembaTIK sebenarnya bagaimana ilmu yang kita peroleh dapat bermanfaat bagi orang lain dengan berbagi
Menjadi Duta Rumah Belajar Tahun 2020 adalah
ajang kompetisi pendidik paling bergengsi bagi saya. Mengapa demikian? Jika
membandingkan dengan beberapa lomba lainnya biasanya para guru di kelompokkan
berdasarkan jenjang maupun mapel yang diampu. Misal lomba Olimpiade Nasional
Guru SD, Guru IPA SMP, Guru Matematika SMP dan seterusnya. Termasuk lomba guru
berprestasi pun dikelompokkan berdasarkan jenjang.
Berbeda dengan ajang pemilihan Duta Rumah
Belajar, para pendidik dari seluruh nusantara berkompetisi tanpa membedakan
status sekolah apakah negeri atau swasta, jenjang sekolah apakah SD/MI,
SMP/MTs, atau SMA/SMK/MA. Termasuk juga tidak membedakan mata pelajaran yang
diampu apakah PPKn, Bahasa Indonesia, IPA, Matematika, ataupun yang lainnya.
Seluruh guru lintas jenjang dan mata pelajaran berkompetensi untuk menjadi Duta
Rumah Belajar. Untuk tahun 2020, terdapat sekitar 70.000an lebih guru yang ikut
berkompetensi. Dan terpilih hanya 30 orang saja mewakili masing-masing
provinsi. Dan saya terpilih mewakili Provinsi NTT sebagai peserta Duta rumah
Belajar 2020. Dan yang berada di 30 besar ini
akan kembali disaring menjadi 5 besar kemudian di seleksi menjadi duta rumah
belajar.
Pengalaman saya mengikuti ajang pemilihan
Duta Rumah Belajar 2020 sangat berkesan. Sebab, nantinya jika terpilih akan
bertugas menjadi agen Pustekkom Kemdikbud RI dalam menyebarluaskan pemanfaatan
TIK dalam proses pembelajaran untuk menyukseskan Pendidikan 4.0, utamanya
tentang Portal Rumah Belajar (http://belajar.kemdikbud.go.id). Portal
Rumah Belajar memiliki delapan fitur utama yaitu: (1) Sumber Belajar, (2) BSE,
(3) Bank Soal, (4) Laboratorium Maya, (5) Peta Budaya, (6) Wahana Jelajah
Angkasa, (7) PKB, dan (8) Kelas Maya.
Portal rumah
belajar dari Pusdatin Kemendikbud RI ini sangat luar biasa oleh karena itu saya
sebagai operator Portal Rumah Belajar di sekolah kami merasa terpanggil untuk
mengikuti kegiatan PembaTIK ini. Selain untuk menambah wawasan saya dalam
memanfaatkan TIK didalam dunia pendidikan, saya juga sangat ingin menginfluens
seluruh rekan-rekan sejawat dan seluruh peserta didik khususnya yang ada di
propinsi Nusa tenggara Timur untuk menggunakan rumah belajar sebagai sumber
belajarnya.
Motivasi terkuat saya adalah
menjadi pribadi yang dapat memberikan manfaat sebanyak-banyaknya bagi siapa
saja, kapan saja dan di mana saja. Dan Pesan saya
untuk siswa siswi bahwa tentang pentingnya memiliki visi semangat dengan
keterbatasan kita pasti bisa menjadi insan unggul. Untuk meraih sukses harus
dimulai dengan sebuah keinginan atau visi terlebih dulu. Sebagai peserta didik
harus tekun belajar. Ketekunan kita dalam berjalan menuju sukses yang telah
kita rencanakan, tidak bisa terlepas dari rasa percaya diri kita. Percaya
kepada diri sendiri erat kaitannya dengan ketekunan. Jika kita percaya diri
maka kita akan tekun berusaha. Juga Pesan saya bagi guru yang lain adalah
jangan berhenti untuk belajar kalau kita menginginkan jadi guru yang
profesional dan keluarlah dari zona yang nyaman agar peran kita tidak
tergantikan di era revolusi Industri 4.0, dan tentu saja tetap semangat untuk
berbagi.
Waimatan, 01 Oktober 2020
#PusdatinKemdikbud#PembaTIK_2020
#Duta_Rumah_Belajar_2020
#Berbagi_TIK
💪👍 MERDEKA BELAJARNYA,
RUMAH BELAJAR PORTALNYA.
MAJULAH INDONESIA 💪👍
Senin, 05 Oktober 2020
Minggu, 30 Agustus 2020
Selasa, 14 Juli 2020
Selasa, 26 Mei 2020
INFORMASI PENTING KHUSUS BAGI MASYARAKAT KECAMATAN ILE APE TIMUR DAN ILE APE
Selasa, 12 Mei 2020
R P P Terbaru (1 Lembar)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(Sesuai Edaran Mendikbud Nomor 14 Tahun 2019)
Sekolah
: SMPN 3 Ile Ape Timur Satap Hamahena
Mata
Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester
: VII / Genap
Materi
Pokok : AritmatikaSosial
Alokasi
Waktu : 160
Menit
A.
Tujuan Pembelajaran
Setelah
menyimak penjelasan
guru, peserta
didik dapat
·
Mengenal fenomena atau aktivitas yang terkait dengan aritmetika sosial (penjualan,
pembelian, potongan, keuntungan, kerugian, bunga tunggal, persentase, bruto, neto, tara)
·
Memahami
harga penjualan dan harga pembelian
B.
Media Pembelajaran & Sumber Belajar
Media: Laptop, LCD, Power Point, Internet
Sumber Belajar: As’ari, Abdur Rahman, dkk.. (2016).
Matematika
Jilid I untuk SMP Kelas VII.Edisi Revisi 2018. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
C. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit) |
|
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin |
|
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya serta mengajukan pertanyaan untuk mengingat dan menghubungkan dengan materi selanjutnya. |
|
Menyampaikan motivasi tentang apa yang dapat diperoleh (tujuan & manfaat)
dengan mempelajari materi
: Harga penjualan dan pembelian. |
|
Menjelaskan hal-hal yang akan dipelajari, kompetensi yang akan dicapai, serta metode belajar yang akan ditempuh, |
|
Kegiatan Inti ( 90 Menit ) |
|
Kegiatan Literasi |
Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya kembali. |
Critical Thinking |
Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum dipahami, dimulai dari pertanyaan factual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik. Pertanyaan ini harus tetap berkaitan dengan materi Harga penjualan dan pembelian. |
Collaboration |
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi, mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Harga penjualan dan pembelian. |
Communication |
Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal, mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh kelompok atau individu yang mempresentasikan |
Creativity |
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Harga penjualan dan pembelian. Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami |
Kegiatan Penutup (15 Menit) |
|
Peserta didik membuat rangkuman/simpulan pelajaran.tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
yang baru dilakukan. |
|
Guru membuat rangkuman/simpulan pelajaran.tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
yang baru dilakukan. |
C. ASESMEN (PENILAIAN)
1.
Pengetahuan
Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat
lampiran), Tes Lisan/Observasi
Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan
PercakapandanPenugasan (Lihat Lampiran)
2.
Keterampilan
Penilaian Unjuk Kerja,
Penilaian Proyek (Lihat Lampiran, Penilaian Produk (Lihat Lampiran, Penilaian Portofolio
……………,……………..
Mengetahui
Kepala Sekolah …………. Guru
Mata Pelajaran
…………………………………… …………………………….
NIP: NIP:
Pendaftaran Peserta Didik Baru Tahun Pelajaran 2020/2021
- Pak Yustinus : 082341015569
- Pak Eman : 082144163249
- Pak Patris : 085239053121
BIMTEK AKM SMP
https://sim-gurubelajar.simpkb.id/?ticket=ST-04361bc764a6a4c00-CAS4236690#/beranda/4 http://www.gurudikdaslamongan.id/2021/01/bimtek-akm-smp...
-
INFORMASI PENTING KHUSUS BAGI MASYARAKAT KECAMATAN ILE APE TIMUR DAN ILE APE Disampaikan kepada kita sekalian bahwa: Lembaga pendidikan SMP...
-
PESERTA PEMBATIK LEVEL 4 NTT EMANUEL BEGU, S.Pd., Gr SMPN 3 ILE APE TIMUR SATU ATAP HAMAHENA KABUPATEN LEMBATA Setiap manusia ingin jadi o...